Indomie, Terkenal Tanpa Membayar Harus Membuat Dan Menayangkan Iklan

Selamat Sore Sahabat DJ Site Semua,

Ehm... Test... test... Setelah tadi pagi saya posting tentang apa aja yang udah Di Renovasi Di DJ Site, Sore ini saya mau ngomongin berita tentang Indomie yang lagi jadi TT di berbagai media(Elektronik, Cetak, Dan Internet), tapi seperti biasa... saya mau ng'bahasnya ngawur ala saya haha...

Sebelumnya saya mau ngucapin makasih banget atas semua tanggapan sahabat di postingan tadi pagi dan Untuk kasus Hak Ciptanya pasti saya posting besok pagi, karena selama beberapa tahun ini saya juga baru sekali ngalamin hal yang kaya gitu dan kayanya mesti anda ketahui juga hhe....

seperti biasa kita bersulang dulu... Cheerrrsss....(glek..glek...glek...)....

Udah pada denger kan berita tentang Indomie yang ditarik dari pasaran Taiwan karena menurut pemerintah setempat Indomie mengandung bahan-bahan yang berbahaya untuk tubuh kita? Yupz salah satunya Nipagin. Apa itu Nipagin?

Nipagin adalah salah satu merk methyl p-hydroxybenzoate(apaan tuh? saya juga gak tau wkwkw). Salah satu jenis bahan pengawet ini memang lazim dipakai dalam makanan. Produk ini juga sudah diatur pemakaiannya oleh badan pangan dunia(terus kenapa dipermasalahin? Ssttt).

Codex Alimentarius Commission (CAC), badan yang didirikan Organisasi Pangan Dunia (FAO) dan Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk mengatur standar pangan, telah memperbolehkan pamakaian zat pengawet ini dalam batas tertentu(berarti saya tekankan dulu klo bahan tersebut aman untuk tubuh kita).

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), menyatakan bahwa Indonesia berpatokan pada CAC dan mengizinkan penggunaan Nipagin dalam batas tertentu. Artinya gak ada yang perlu kita permasalahkan dengan Indomie yang selama ini kita makan

Hasil uji sampel kecap pada mie instan yang mengandung nipagin dalam lima tahun terakhir menunjukkan, tidak ada kandungan zat pengawet tersebut yang melebihi batas maksimal. Apa sebenarnya zat yang bernama methyl p-hydroxybenzoate yang berada dalam kecap mi instan Indomie yang dicemaskan pemerintah Taiwan itu?

Nipagin memiliki nama lain yakni methylparaben dengan rumus kimia CH3(C6H4(OH)COO). Jenis paraben lain yang juga banyak digunakan adalah propylparaben dan butylparaben. Methylparaben adalah jenis paraben yang dapat dihasilkan secara alami dan ditemukan dalam sejumlah buah-buahan terutama blueberry dan jenis paraben lainnya.

Sejauh ini, belum ada bukti bahwa methylparaben dapat menimbulkan dampak merugikan bagi kesehatan pada konsentrasi tertentu dalam penggunaan perawatan tubuh atau kosmetik. FDA menilai methylparaben sebagai pengawet yang aman atau GRAS (generally regarded as safe) untuk kosmetik. Di Eropa, methylparaben digunakan sebagai pengawet makanan yang mendapat persetujuan Uni Eropa dengan kode E-218.

Methylparaben juga dapat dimetabolisme oleh bakteri tanah, sehingga benar-benar terurai. Methylparaben mudah diserap dari saluran pencernaan atau melalui kulit. Hal ini dihidrolisis menjadi asam p-hidroksibenzoat dan cepat dikeluarkan tanpa akumulasi dalam tubuh.

Di setiap negara, batas maksimum pemakaian methyl p-hydroxybenzoate berbeda. Di Amerika Serikat, Kanada dan Singapura, kadar maksimum methyl p-hydroxybenzoate adalah 1.000 mg per kg bahan. Sedangkan di Hongkong 550 mg per kg bahan. Di Indonesia sendiri, Badan POM telah menetapkan batas maksimal penggunaan nipagin 250 mg per kg bahan.

Jadi jelas, standart yang ditetapkan Indonesia justru jauh lebih baik dari pada Taiwan, Hongkong, bahkan Amerika Serikat. Terus kenapa tau-tau Indomie ditarik dari peredaran? biarpun saya bukan Orang yang mengerti tentang Ekonomi cuma kayanya ini gak lebih dari persaingan dagang dinegara tersebut... Maklum Indomie merupakan Mie Instan terlaris di Dunia Soalnya rata-rata mie Instan lain kan rasanya gak terlalu enak, coba aja pernah gak Mie Instan dari China laku di Indonesia? kayanya nggak deh, lagipula konsumen indonesia rata-rata pasti lebih milih produknya sendiri yang udah jelas halal dan gak mengandung Lemak Babi kaya beberapa makanan di negara lain hhe... Jadi, intinya Indomie emank aman untuk dikonsumsi.

Tapi nanti dulu, yang saya mau bahas dipostingan sore hari ini bukan itu .... GUBRAK!!! Haha.. terus apaan yang mau dibahas Kang?

Kan tadi saya udah bilang saya mau ng'bahas beritanya versi ngawur dari saya, jadi sore ini yang jadi perhatian saya justru pengiklanannya. Maksudnya? sebagian dari anda mungkin gak terlalu perduli, tapi karena kerjaan saya masih berhubugan sama Advertise, jadi saya cukup perduli dengan hal itu. Gini, saya mau tanya, Menurut anda Indomie dirugikan gak dengan pemberitaan mengenai Produknya yang dianggap gak aman? dirugikan? klo anda menganggap Indomie dirugikan berarti anda salah hhe... karena dalam hal ini Indomie justru diuntungkan. Tau kenapa? karena tanpa susah-susah bayar Graphic Designer buat bikin Iklan yang bermutu, Indomie dipromosiin habis-habisan oleh semua media massa, biasanya beberapa menit nayangin Iklan aja mereka harus bayar puluhan juta kan, tapi beberapa hari ini hampir tiap jam berita tentang Indomie menyebar ke seantero Dunia khususnya Indonesia. Bener nggak? tapi kan yang diberitakan tentang Keburukan Gizi yang terkandung di Indomie Kang? kata siapa? Buktinya semua peneliti BPOM, Mentri Kesehatan, dan Dokter Ahli dibidang Gizi ikut menegaskan klo Indomie aman untuk dikonsumsi... Iya gak? jadi satu lagi tuh keuntungan yang diperoleh Indomie dalam hal ini, yaitu turut "di labeli" aman oleh pihak-pihak yang kompeten di bidang Gizi dan justru hal ini semakin menambah kokoh posisi Indomie di Dunia hahaha... Dan dalam hal ini saya salut banget sama Indomie wkwkw...

Gimana Menurut Anda? bener gak? Silahkan pikirkan sendiri ...

Buat Sahabat DJ Site Semua, happy Blogging N have a Nice day..